Bagaimana Keluar dari Zona Nyaman - Teras Academy
News Update
Loading...

9/17/2022

Bagaimana Keluar dari Zona Nyaman

 

comfort zone

 “Anda hanya bisa tumbuh jika Anda mau merasa canggung dan tidak nyaman saat mencoba sesuatu yang baru.” Brian Tracy

Comfort Zone di definisikan sebagai sebuah keadaan psikologis yang dimanifestasikan dalam bentuk “kenyamanan” dan aman dalam situasi yang dihadapi oleh seseorang, baik di tempat kerja, pertemanan, atau dalam kehidupan sehari-hari. Judith Bardwick mendefinisikan istilah “Comfort Zone”, sebagai “keadaan perilaku” di mana seseorang beroperasi dalam posisi netral-kecemasan.

Banyak orang yang cenderung merasa tidak ingin beralih pada “Comfort Zone”, tidak tertarik untuk mencoba hal-hal baru atau mencapai lebih banyak hal dalam zona tersebut. Semakin banyak waktu yang kita habiskan di zona ini, semakin sulit untuk melepaskan diri dari zona tersebut.

Sebenarnya untuk bisa keluar dari zona nyaman,  And atiddak perlu melakukan tindakan yang radikal atau melakukan revolusi terhadap diri sendiri. Anda perlu memberikan challange diri sendiri, berjalan setp by step.

Berikut alasan mengapa Anda harus mencoba keluar dari zona nyaman menurut Harvey Deutschendorf dalam artikelnya di fast company

01#. Mengembangkan Kekuatan Batin

Beberapa pakar mendefinisikan kegilaan sebagai melaukan hal yang sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil yang berbeda. Ini yang dilakukan orang sehari-hari, sehingga terjebak dalam rutinitas, tidak bahagia. Melaksanakan sesuatu yang baru yang membuat kita tidak nyaman akan membantu kita membangun kekuatan batin. Bahkan jika gagal, kita akan memiliki pengalaman yang bisa dimanfaatkan di masa depan.

02#. Membangun Kepercayaan Diri

Keyakinan bukan sesuatu yang kita miliki sejak lahir. Keyakinan merupakan keterampilan yang dapat kita bangun dengan menetapkan tujuan, mencapainya, dan menetapkan lebih banyak tujuan yang ingin kita capai. Untuk mengembangkan kepercayaan diri, terkadang kita perlu menghadapi ketakukan dan mengambil resiko. Semakin banyak tujuan yang ingi kita capai, semakin meningkatkan kepercayaan diri kita.

03. Membuat Kita Lebih Mudah Beradaptasi dengan Perubahan

Semakin banyak waktu tinggal di zona nyaman, wilayah baru (mungkin lebih menakutkan) akan nampak. Di saat yang sama dunia akan terus berubah dengan cepat, dan mereka yang takut akan melakukan perubahan serta mengambil resiko akan tertinggal. Bagi mereka yang mencoba mendorong keluar dari zona nyaman, perubahan bagi mereka tidak akan nampak menakutkan, dan membuka peluang pertumbuhan yang sebelumnya tidak nampak.

04. Membuat Lebih Kreatif

Semakin lama kita tidak mau menerima pemikiran, ide, dan cara baru, semakin kita akan tergelincir dalam kebiasaan. Dengan mencoba sesuatu yang baru, kita bisa membangikat bahan kreativitas yang akan membangkitkan imajiasi.

05. Anda tidak akan tahu apa yang bisa terjadi

Mereka yang tidak pernah menjelajah jauh, kita tidak akan pernah tahu apa yang mungkin terjadi jika mereka tidak mau mencoba melakukan hal-hal diluar apa yang awalnya mereka rasa dapat mereka tangani. Semua orang yang sukses telah mengambil resiko, gagal, mengangkat diri mereka sendiri, dan mengambil resiko lagi sampai mereka mengetahuinya.

“Seseorang dapat memilih untuk kembali menuju keamanan atau mau menuju pertumbuhan. Pertumbuhan harus dipilih lagi dan lagi; rasa takut harus diatasi lagi dan lagi.” Abraham Maslow.

 

Tips Keluar dari Comfort Zone

Setelah Anda memahami mengapa Anda harus keluar dari comfort zone, ada beberapa tips keluar dari Comfort Zone, diantaranya:

01#. Lakukan satu hal yang selalu Anda inginkan

Anda tidak perlu takut untuk mewujudkan segala sesuatu atau impian. Sebuah mimpi merupakan batu loncatan kreativitas dan sumber enegri untuk bergerak. Dalam hal ini, Gustavo Razetti mengatakan, “lakukan hal-hal yang Anda sukai tetapi berhenti melakukannya. Lakukan sesuatu untuk pertama kalinya. Tema umumnya adalah melakukan –begitulah salah satu cara meninggalkan zona nyaman. Dan, ketika tadinya tidak nyaman, menjaid normal baru; saatnya untuk berbuat lebih banyak, ucap Razetti.

02#. Ubah Rutinitas Anda

Paksakan untuk mencoba rutinitas baru. Ubah rutinitas biasa-biasa saja yang sudah Anda jalani. Ketika Anda sudah merasa nyaman dengan rutinita sbaru tersebut, langkah selanjutnya adalah jadikan sebuah kebiasaan yang akan menuntut produktivitas Anda.

03#. Perluas keahlian profesional Anda

Tingkatkan keahlian yang Anda miliki. Tidak harus menambah dengan keahlian baru, cukup perdalam dan jadikan diri Anda expert di dalamnya.

04#. Pilih rasa takut dan hadapi

Menghindari rasa takut pilihan mayoritas. Namun jika Anda memilih untuk melawannya, akan ada peluang kebaikan yang bisa menghampiri, terlebih di saat yang sama Anda bisa menjaga antusiasme dan pantang menyerah.

05#. Menantang keyakinan

Mengeksplorasi perpsektif alternatif keyakinan bisa membuat tidak nyaman, ini memungkinkan pertumbuhan dan wawasan dengan menantang keyakinan lama yang sudah mengakar.

06#. Memulai dengan langkah Kecil

Seperti seorang balita, ia tidak bisa berlari. Yang ia bisa adalah (dengan stimulus) merangkak sedikit demi sedikit hingga akhirnya ia bisa berjalang dengan langkah panjang. Seperti seorang balita, mulailah dengan langkah kecil hingga Anda akan mendapati kemajuan.

07#. Memperluas Pertemanan

Perluas lingkaran pertemanan Anda. Cari orang-orang yang memiliki antusisme dan motivasi tinggi dalam perubahan. Salah satu penghambat Anda untuk bisa eluar dari zona nyaman salah satunya karena lingkaran pertemanan Anda itu-itu saja.

08#. Identifikasi Peluang

Anda tidak akan pernah tahu peluang-peluang menguntungkan yang bisa hadir di tengah-tengah Anda jika tidak melakukan identifikasi. Di saat Anda dapat menemukannya, Anda akan dapat motivasi.

09#. Kegagalam sebagai pembelajaran

Banyak yang takut akan kegagalan sehingga kebanyakan orang lebih suka untuk tidak melakkan apa-apa daripada mencoba untuk meraih sebuah impian. Keluar dari zona nyaman mengharuskan Anda untuk menggandeng kegagalan. Jadikan kegagalan sebagai proses pembelajaran.

10#. Memikirkan dampak negatif

Buat list atau catatan khusus dampak negatif apa yang akan Anda hadapi ketika Anda terus menerus berada dalam zona nyaman. Dampak bagi diri sendiri dan organisasi. Dengan itu, Anda akan mendapatkan dorongan dari internal yang kuat untuk berubah.

Ketika Anda berhasil keluar dari zona nyaman, maka peluang besar Anda untuk berada di level tertinggi, Growth Zone semakin lebar.  

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done