Manfaat Berpikir Outside of The Box - Teras Academy
News Update
Loading...

6/28/2023

Manfaat Berpikir Outside of The Box

 


Perusahaan, organisasi akan melewati zaman baru, serta menghadapi tantangan-tangan baru yang tidak mudah untuk dilewati. Para pelaku, pekerja hingga pemimpin organisasi harus menemukan cara-cara baru yang efektif, belum pernah terpikirkan sebelumnya, para praktisi menyebutnya dengan berpikir outside of the box.

 

Istilah outside of teh box dipopulerkan fast company pada tahun 70an.  Berpikir diluar kotak adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan pemikiran yang berbeda, tidak konvensional, baru atau kreatif.

 

Mengapa Kita Harus Berpikir Outside of The Box

 

Menurut Allaya Cooks-Campbell, berpikir outside of the box mempunyai banyak manfaaf diantaranya:

 

Memecahkan masalah yang menantang. Memungkinkan Anda untuk melampau cakupan relevansi yang ditentukan untuk menemukan jawaban yang tidak ada sebelumnya.

 

Memindai cakrawala. Berpikir outside of the box, memaksa Anda untuk memindai cakrawal Anda. Ketika Anda memindai cakrawala Anda, Anda menjadi sadar akan ancaman dan peluang yang akan datang, Pandangan jauh ke depan yang strategis membuat Anda berada di depan kurva kuantitatif yang membuat Anda bisa bersikap proaktif.

 

Beradaptasi dan Kenanekaragaman. Ketika kita tidak mencoba hal baru, maka kita tidak bisa beradaptasi, mengalami kemandekan. Dengan mempelajari hal yang berbeda, maka kita akan mendapatkan perspektif yang berbeda pula, inilah yang disebut dengan keberagaman. Keragaman pengalaman, pemikiran dan kemauan untuk mengambil resiko mendorong orang untuk berkembang. Berpikir kecil akan membuat kita tetap kecil.

 

Menjadi Pemimpin Efektif. Saat berada dalam kota, pengambilan resiko, pertumbuhan dan menantang status quo semuanya terasa jauh lebih menakutkan. Untuk menjadi pemimpin efektif, berpikirlah outside of the box.

 

Berpikri outside of the box membutuhkan lingkungan yang nyaman secara psikologis dan keterbukaan untuk mengeksplorasi ide-ide baru. Setelah bisa menciptakan lingkungan ini, Anda dapat menggunakan berbagai teknik yang dapat merangsang pemikiran radikal atau kreatif, seperti brainstorming, lebih dalam ada teknik design thinking yang cocok digunakan baik di perusahaan maupun birokrasi, ada juga design for change di lingkungan sekolah.

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done