Panduan Meraih Beasiswa: 10 Tips agar Kamu Mendapatkan Beasiswa dengan Mudah - Teras Academy
News Update
Loading...

9/22/2020

Panduan Meraih Beasiswa: 10 Tips agar Kamu Mendapatkan Beasiswa dengan Mudah

 

Panduan Beasiswa

Beasiswa adalah sebuah penghargaan berupa bantuan keuangan yang diberikan kepada siswa atau pelajar dan digunakan untuk membiayai pendidikan dari pelbagai jenjang. Beasiswa dapat berupa uang, atau dalam bentuk barang, seperti pembebasan biaya pendidikan, subsidi asrama.

Sebelum kami membagikan Tips untuk mendapatkan beasiswa, kami akan membagikan insight kepada kamu macam-macam beasiswa yang harus kamu ketahui, dan beberapa contoh beasiswa, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Bagian 1: Macam-Macam Beasiswa

Panduan Beasiswa


Ada beberapa macam dan jenis beasiswa.

01#. Beasiswa berdasarkan bentuk pembiayaan

Terbagi menjadi beasiswa penghargaan, beasiwa bantuan, beasiswa penelitian, beasiswa non akademik, dan beasiswa ikatan dinas.

Beasiswa Penghargaan. Beasiswa ini biasanya hanya diberikan kepada calon penerima yang memiliki prestasi atau capaian tertentu, misalnya memiliki prestasi akademik tinggi. Salah satu contohnya adalah beasiswa PPA, Rhodes (internasional)

Beasiswa bantuan. Beasiswa ini diberikan kepada mereka yang dinilai kurang mampu secara ekonomi, tetapi memiliki prestasi akademik yang baik. Salah satu contohnya adalah beasiswa bidik misi.

Beasiswa penelitian. Beasiswa ini menawarkan pendanaan untuk menerima penelitian di pelbagai bidang. Sumbernya bisa berasal dari institusi pemerintah, perusahaan swasta, atau kampus.

Beasiswa non-akademik. Biasanya ini diberikan kepada calon penerima yang memiliki kemampuan atau prestasi non akademik, misalnya mempunyai prestasi dalam bidang olahraga atau seni.

Beasiswa Ikatan Dinas. Beasiswa ini menyaratkan penerimanya untuk mengikuti pendidikan ikatan dinas, biasanya diselenggarakan oleh pemerintah. Beberapa instansi yang menyelenggarakan beasiswa ikatan dinas, diantaranya adalah STAN, dan sekolah statistik.

02#. Beasiswa berdasarkan cakupan pembiayaan

Terbagi menjadi dua, yakni beasiswa penuh (Full Scholarship), dan beasiswa sebagain (partial scholarship). Beasiswa full scholarship diberikan secara penuh kepada calon penerima, mulai dari biaya pendidikan, akomodasi, sarana pendukung pembelajaran hingga asuransi. Contoh beassiwa yang memberikan seara penuh, Chevening dan Asutralian Award/ADS.

Sedangkan beasiswa parsial diberikan sebagian, seperti hanya dalam bentuk pembiayaan pendidikan dan tidak termasuk akomodasi dan lainnya. Diantara beasiswa jenis ini adalah beasiswa PPA, bidik misi, dan lain-lain.

Bagian Ke-2 Beasiswa Internasional dan Nasional

Panduan Beasiswa

Jika dilihat berdasarkan tingkatan wilayah terbagi menjadi dua, beasiswa nasional dan internasional.

Beasiswa Internasional

Beberapa beasiswa internasional bergengsi diantaranya adalah: Fulbright, Rhodes, Erasmus dan lain-lain.

01#. Beasiswa Fulbright

Beasiswa Fulbright adalah beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Amerika Serikat.Selain ditunjukan bagi pelajar mancanegara, beasiswa ini juga diberikan kepada warga AS sendiri. Di Indoensia, beasiswa Fulbright dikelola oleh AMINEF, sebuah lembga yang mengurusi kerjasama pertukaran pelajar AS-Indonesia.

Beberapa alumni penerima beasiswa Fulbright menjadi pemimpin dipelbagai negara, menerima hadiah nobel, MacArthur Fellows, dan lain-lain. Tokoh di Indoensia yang menerima beasiswa Fulbright sangat banyak sekali, diantaranya mantan menteri perdagangan Gita Wirjawan, dan Agus Yudhoyono.

“The Fulbright Program’s mission is to bring a little more knowledge, a little more reason, and a little more compassion into wolrd affairs and thereby increase the chance that nations will learn at last to live in peace ad friendship”  J William Fulbright

Macam-macam Beasiswa Fulbright:

Student Grants

The Fulbright Degree Program.

Pendanaan pendidikan pascasarjana bagi siswa internaisonal yang ingin belajar di AS. Siswa melamar beasiswa di negara asal mereka dan setelah melalui proses yang panjang, mereka dapat mengejar gelar master atau Ph.D program di AS

The Fulbright US Student Program Offers Fellowship

Menawarkan beasiswa bagi lulusan perguruan tinggi senior AS, mahasiswa pascasarjana, profesional muda dan seniman, untuk melakukan penelitian, belajar dan pengajaran.

The Fulbright Foreign Student Program

Program mahasiswa asing Fulbright memungkinkan mahasiwa pascasarjana, profesional muda dan seniman dari luar negeri untuk melakukan penelitian dan studi di AS.

The Fulbright Foreign Language Teaching Assistant

Program asisten pengajaran bahasa Asing Fulbright memberikan kesempatan bagi para guru bahasa Inggris dari luar egeri untuk menyempurnakan keterampilan mengajar mereka dan memperluas pengetahuan mereka tentang bubaya dan masyarakat Amerika sambil memperkuat pengajaran bahasa asing di perguruan tinggi dan universitas Amerika Serikat.

The Internasional Fulbright Science and Technology Award

Penghargaan Sains dan Teknologi, sebuah komponen dari program mahasiswa asing Fulbright Internasional,s ebuah komponen dari program mahasiswa Asing Fulbright, untuk mendukung studi doktoral di lembaga-lembaga AS terkemuka dalam sains, teknologi, teknik, atau bidang terkait untuk mahasiswa asing berprestasi.

The Fulbright-mtvU Fellowship award

Fulbright-mtvU Fellowship memberikan kesempatan kepada empat siswa AS untuk mempelajari kekuatan music sebagai kekuatan budaya di luar negeri. Fellows melakukan penelitian selama satu tahun akademik pada proyek desain mereka sendiri tentang aspek music yang dipilih dan melalui laporan video, blog dan podcast.

The Fulbright-Clinton Fellowship

Fulbrighr-Clinton Fellowship memberikan kesempatan bagi siswa AS untuk melayani dalam penempatan profesional di kementrian atau lembaga pemerintah asing untuk mendapatkan pengalaman langsung di sektor public di negara-negara luar yang berpartisipasi.

Scholar Grants

The Fulbright Distinguished Chair Awards

Jenis beasiswa ini terdiri dari empat puluh penghargaan perkualiahan, riset, dan penelitian terkemuka dari 3-12 bulan. Penghargaan ini dipandang sebagai salah satu penghargaa bergengsi dalam program sarjana Fulbright AS. Kandidat harus menjadi sarjana terkemuka dan memiliki publikasi serta catatan pengajaran yang signifikan.

The Fulbright Bicentennial Chair

Fulbright Bicentennial Fulbright dalam studi Amerika di Universitas Helsinki membawa para sarjana dari pelbagai disiplin ilmu ke Finlandia. Beasiswa ini terbuka untuk anggota fakultas senior dengan publikasi dan kredensial pengajaran yang luar biasa.

The Fulbright US Scholar Program

Fulbright US Scholar Program mengirim anggota fakultas, sarjana, dan profesional Amerika ke luar negeri untuk memberi kuliah atau melakukan penelitian hingga satu tahun.

The Fulbright Specialist Program

Program spesialis Fulbright mengirimkan akademisi dan profesional AS untuk berpartisipasi sebagai konsultan ahli dalam kurikulum, pengembangan fakultas, perencanaan kelembagaan, dan mata pelajaran terkait di lembaga luar negeri selama enam pekan.

The Fulbright Visiting Scholar Program and Fulbright Scholar

Program ini membawa para sarjana asing untuk kuliah atau melakukan penelitian pascadoktoral hingga satu tahun di perguruan tinggi dan universitas AS.

The Fulbrighr Regional Network for Applied Research (NEXUS)

Program Fulbright Regional Network for Applied Research (NEXUS) adalah program jaringan cendekiawan junior, profesional, dan peneliti menengah dari AS, Brasil, Kanada, dan negara-negara belahan Barat lainnya dalam program selama setahun yang mencakung multidisiplin, penelitian berbasis tim, serangkaian tiga pertemuan seminar, dan pertukaran Fulbright.

Teacher Grants

Teacher Grants berisi programpertukaran guru Fulbright untuk mendukung pertukaran guru sekolah K-12 dan sejumlah kecil institusi pasca sekolah menengah serta program pengajaran pengiriman guru ke luar negeri selama satu semester untuk pekerjaan proyek individu, melakukan penelitian dan memimpin kelas atau seminar.

02#. Beasiswa Rhodes

Beasiswa Rhodes adalah sebuah penghargaan atau beasiswa pascasarjana bagi mahasiswa yang belajar di Universitas Oxford. Beasiswa didirikan pada tahun 1902 oleh Cecil John Rhodes. Beasiswa Rhodes merupakan salah satu beasiswa yang terkenal setelah Fullbright.

Siapa saja yang menerima beasiswa Rhodes? Setidaknya calonpenerima adalah mereka yang memiliki pencapaian luar biasa dalam pelbagai bidang; memiliki energi untuk menggunakan bakat maksimal; memiliki keberanian, pengabdian, simpati serta kebaikan; memiliki karakteri moral dan naluri kepeminpinan.

Diantara penerima beasiswa Rhodes adalah Eric Lander, pakar genom dan matematika yang bekerja pada penciptaan Atlas Genom Kanker, Dr Salim Yusuf, sarjana India, melakukan penelitian penting tentang kesehatan pernafasan dan hubungannya dengan negara berkembang.

Apa fasilitas yang akan diapat bagi penerima beasiwa Rhodes? Fasilitas yang akan diterima adalah biaya pendidikan di Oxford selama dua-tiga tahun, selain itu penerima juga dapat fasilitas tempat tinggal di Rhodes House yang lengkap.

03#. Beassiwa Erasmus

Beasiswa ini dikelola oleh konsorsium beberapa negara di Eropa berjumlah sekitar 27 negara. Beasiswa yang ditawarkan mulai dari beasiswa sarjana dan pasca sarjana yang melibatkan pelbagai perguruan tinggi Eropa. Beasiswa mencakup biaya partisipasi, biaya subsisten, asuransi selama studi, dan perjalanan.

Bidang studi yang diprioritaskan untuk beasiswa Erasmus diantaranya adalah: ilmu Agrikultur, Arsitektur, Urban and Regional Planning, Ilmu Manajemen dan Bisnis, Pendidikan, Teacher Training, Teknik, Teknologi, Geografi, Geologi, Ilmu Kedokteran, Ilmu Alam dan Ilmu Sosial.

Sedangkan perguuran tinggi yang menjalin kerjasama adalah: Georg-August-Universitas Gottingen, University of Turku (Finlandia), Uppsala University (Swedia), Zagreb University (Kroasia), Edinburgh University (UK), dan Oxford University (UK).

04#. Beasiswa DAAD

Beasiswa DAAD dikelola oleh pemerintah Jerman. Beasiswa ini ditawarkan bagi mahasiswa internasional dari sejumlah negara berkembang, termasuk negara di Asia, dan Afrika. Setiap tahun ada sekitar 70 ribu beasiswa.

Beberapa beasiswa DAAD:

Development-Related Postgraduate Courses (EPOS)

EPOS merupakan beasiswa penuh yang ditujukan untuk program Pascasarjana (Master dan Ph.D). Kementrian Federal untuk kerjasama Ekonomi dan Pembangunan Jerman yang mendanai beasiswa ini dengan menargetkan para profesional muda dari negara-negara berkembang untuk melanjutkan studi di Jerman.

Helmut-Schmidt-Programme: Master’s Scholarship for Public Policy and Good Governannce (PPGG)

Target dari beasiswa ini adalah negara Afrika, Amerika Latin, Asia Selatan, Asia Tenggara dan Negara Timur Tengah. Program beasiswa ditujukan menyaring para pemimpin masa depan yang sesuai dengan prinsip kebiakan public dan Good Governance. Jenis beasiswa ini tidak mensyaratkan calon penerimanya memiliki pengalaman kerja sebelumnya.

Sustainable Water Management: Study Scholarship and Research Grants for Foreigner

Beasiswa penuh ini ditujukan untuk program pascasarjana (master dan Ph.D). Namun beasiswa ini hanya ditujukan bagi Kamboja, Indonesia, Iran, yordania, Kazakhstan, Kyrgystan, Laos, Mongolia, Myanmar, Tajikistan, Thailand, Turkmenistan, Uzbekistan dan Vietnam.

Beasiswa ini khusus untuk studi lanjut dalam bidang pengelolaan air, gizi, lingkungan serta air.

Doctoral Degree dan Post Doc Scholarship Programs

Beasiswa ini merupakan bantaun finansial untuk siswa internasional yang menempuh program Doktoral dan Post Docs.

05#. Beasiswa Chevening

Beasiswa Chevening dikelola oleh pemerintah Inggris melalui pendanaan Foreign and Commonwealth Office (FCO). Beasiswa ini diberikan sejak tahun 1983 dan melayani 116 negara di seluruh dunia. Setiap tahun diberikan kepada 700 pelajar.

Hingga tahun 2017/2018, terdapat 50.000 alumni beasiswa Chevening. Diantara alumni Chevening di antaranya adalah: A Ptra M Zen (aktivis), Ahmad Fuadi (Penulis), dan Riri Riza (sutradara).

06#. Beasiswa Australia Awards

Australia Awards sebelumnya bernama Australia Development Scholarship(ADS), sebuah beasiswa yang dikelola oleh pemerintah Australia.Beassiwa ini ditujukan kepada negara-negara berkembang, seperti Indonesia, Asia Timur, Afrika Utara, Timur Tengah, dan lain-lain.

Bidang studi yang mendapat prioritas, adalah ilmu ekonomi, forestry, natural resource management, climate change, water & sanitation, mining, agriculture, health management, education and training, human resource, disability service.

07#. Beasiswa Monbukagakusho

Beasiswa Monbukagakusho merupakan beasiswa yang dikelola oleh pemerintah Jepang dan ditujukan kepada siapa saja yang meninginkan kuliah di negara sakura. Beasiswa Monbukagakusho menawarkan sekitar tujuh jenis beasiswa setiap tahun. Lima diantaranya, Research Students, Teacher Training Students, Undergraduate University Student, Japanese Studies Student, dan College of Technology Students.

Beasiswa Dalam Negeri

Beberapa contoh beasiswa dalam negeri:

01#.Beasiswa LPDP

Beasiswa LPDP dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, yang beroperasi di bawah kementrian keuangan, kementrian pendidikan dan kebudayaan, serta kementrian agama. Tujuan dari lembaga ini anara lain; mencetak pemimpin masa depan yang tersebar di berbagai bidang.

Beasiswa LPDP terdiri dari beasiswa regular, beasiswa disertasi, beasiswa dokter spesialis, beasiswa afirmasi, beassiwa unggulan Dosen Indonesia, dan program Co-Funding

02#. Beasiswa PPA

Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (Beasiswa-PPA) dan Bantuan Biaya Pendidikan Peningkatan Prestasi Akademik (BPP-PPA). Penerima beasiswa dan bantuan biaya pendidikan PPA akan memperoleh dana pendidikan sebesar Rp. 350 ribu/bulan.

03. Beasiswa Astra 1st

Beasiswa Astra 1 st yang ditawarkan Astra Internasional bagi mahasiswa S1. Saat ini, beasiswa Astra 1 st hanya ditujukan bagi mahasiswa dari Fakultas Teknik, Ekonomi, dan Bisnis pada perguruan tinggi di Pulau Jawa.

04. Beasiswa Etos

Beasiswa Etos diberikan oleh lembaga nirlaba Dompet Dhuafa. Bagi mereka yang lolos akan diterima oleh sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Selain mendapat beasiswa, mereka juga akan mendapatkan fasilitas pembinaan selama 4 tahun yang meliputi: Career coaching, tema building, spiritual awareness, character building, dan lain-lain.

05. Beasiswa S1 Tanoto Foundation

Beasiswa ini berikan oleh Tanoto Fondation, diberikan kepada mahasiswa jenjang S1 dan S2 yang menjadi mitra universitas. Fasilitas beasiswa disediakan dalam bentuk biaya kuliah semester dan biaya hidup.

Bagian 3 10 Tips Mendapatkan Beasiswa

Panduan Beasiswa

Setiap beasiswa yang beredar di tengah-tengah pelajar pasti memiliki tingkat kesulitan tersendiri untuk mendapatkannya. Ada yang mudah, seperti bidik misi, namun juga ada yang lumayan sulit, seperti beasiswa berprestasi, beasiswa unggulan atau beasiswa yang lebih tinggi, misalnya beasiswa Fulbright.

Bagaimana agar kita bisa mendapatkan dengan mudah? Ada 10 Tips Mendapatakn Beasiswa. 

01.  Tentukan Tujuan

Tentukan tujuan untuk mendapatkan beasiswa. Apakah kamu ingin mendapatkan beasiswa hingga doktoral agar bisa menjadi peneliti atau dosen? Meringankan beban orang tua? Jika sudah menemukan, visualisasikan. Bentuk visualisasi bisa kamu tulis dan temple di dinding kamar kamu.

02.  Persiapkan sejak dini

Mendapatakan beasiswa tidak bisa bim salabim. Harus ada persiapan jauh-jauh hari. Apalagi beasiswa yang kamu tuju adalah beasiswa internasional. Seperti seseorang yang membangun rumah, harus dimulai dari perencanaan, membangun pondasi, kemudian dinding, atap kemudian melengkapi isinya.

03.  Manajemen Waktu

Manajemen waktu menjadi sebuah keharusan. Bagi mahasiswa strata satu yang ingin mendapatkan beasiswa pascasarjana misalnya, harus menyiapkan banyak hal, mulai dari membuat portofolio, menjaga nilai akademik, belajar membuat CV, meningkatkan kemampuan komunikasi bahasa Inggris, belajar membuat esai dan masih banyak lagi. Semuanya membutuhkan manajemen waktu yang baik, agar kamu bisa mengeksekusi semuanya.

04.  Menjaga Nilai Akademik

Nilai akademik kamu harus bagus. Nilai akademik menentukan apakah calon penerima di approvel atau tidak. Meskipun ada beberapa jenis beasiswa tidak mensyaratkan faktor akademi, namun itu hanya sedikit.

05.  Menjadi Gaul

Jangan menjadi pelajar yang pendiam. Datang ke kampus, setelah itu kembali ke kos-kosan. Jadilah pelajar gaul dengan mengikuti pelbagai kegiatan kampus, selalu update informasi tentang beasiswa, dan menjalin link dengan teman sejawat atau orang lain yang sudah pernah mendapatkan beasiswa tertentu.

06.  Meningkatkan Kemampuan Berkompunikasi

Bagi pemburu beasiswa keluar negeri, kemampuan komunikasi menjadi menu wajib yang harus dikuasai oleh calon penerima. Asah kemampuan kamu dengan mempelajari sekaligus meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, misalnya. Selain itu, kamu juga bisa mengikuti pelbagai even perlombaan, seperti debating competition, mawapres dan lain-lain.

 

“Mengalahkan soal-soal IELTS sangatlah menantang sebab bentuk-bentuk soalnya sangat bervariasi dan dikerjakan dalam waktu sempit” –Diana Purwanti, penerima beasiswa Australia Award.

 

07.  Meminta Rekomendasi dari Dosen

Beberapa beasiswa mensyaratkan calon penerima harus memiliki rekomendasi dari dosen atau instansi terkait. Karena itu, kamu harus bisa menjalin komunikasi dan hubungan yang baik dengan dosen kamu. Jika dosen kamu mempunyai project riset, tawarkan untuk bisa terlibat di dalamnya.

08.  Belajar Konsisten dan Jangan Menyerah

Jika kamu sudah menemukan tujuan, maka kamu harus konsisten untuk mewujudkannya. Termasuk juga konsisten dalam habit. Kebiasaan yang selalu memberi ruang kosong adalah setiap aktivitas di kampus, akan berdampak buruk kedepannya.

Pernahkah kamu mengirim beasiswa namun gagal? Jangan menyerah. Rudi Hartono, penerima beasiswa Fulbright dan mahasiswa Indiana University pernah ikut seleksi Fulbright 3x dan gagal. Rudi juga pernah mengikuti seleksi beasiswa mulai dari ADS, Chevening, beasiswa unggulan, namun semuanya berujung kegagalan.Rudi baru berhasil setelah mengikuti seleksi Fulbright ke-4 kalinya.

09.  Motivation Letter

Beberapa beasiswa mensyaratkan kamu harus membuat motivation latter. Hindari motivation letter yang mainstream, misalnya “saya ingin menjadi orang sukses”, “saya ingin bisa menguasai bahasa Jepang”. Buatlan motivation letter yang spesifik, misalnya kamu menceritakan masa lalu, sehari-hari kamu di dalam masyarakat kemudian impian kamu kedepan dan buktikan bahwa kamu mempunyai keinginan dan dasar yang kuat untuk melanjutkan studi di negara X.

10.  Masukan Lamaran sedari Awal

Memasukan lamaran dalam masa deadline adalah kebiasaan buruk. Hindari, berusahalah untuk mengirmkan lamaran beasiswa di awal atau ditengah-tengah schedule pengumpulan lamaran. Jika kamu measukan lamaran beasiswa sedari awal, maka aka nada banyakwaktu bagi panitia seleksi untuk melihat aplikasi kamu.

Kesimpulan

Oh ya singkirkan mitos bahwa penerima beasiswa selalu berasal dari sekolah atau perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Faktanya banyak penerima beasiswa luar negeri yang bukan berasal dari perguruan tinggi top 10. Demikian Panduan Meraih Beasiswa, semoga panduan ini bermanfaat.

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done