Bagaimana Mengatasi Rasa Takut Saat Berbicara di Depan Umum - Teras Academy
News Update
Loading...

3/05/2022

Bagaimana Mengatasi Rasa Takut Saat Berbicara di Depan Umum

 

Chris Anderson. Source wikipedia

Menjadi pembicara di depan umum tidaklah mudah. Banyak orang gagal dalam melakuan presentasi di depan orang banyak. Mayoritas disebabkan karena cemas atau gugup. Rasa cemas atau gugup dapat mempengaruhi cara orang memandang dan bereaksi terhadap apa yang Anda bawakan.


“Hampir semua orang merasa gugup sampai batas tertentu ketika berbcara di depan umum. Kuncinya adalah memahami bahwa rasa takut ada kerana suatu alasa. Ketakutan adalah motivasi untuk bertindak.” Chris Anderson, TED

 

Salah satu pakar pembicara publik ada Chris Anderson. Tulisan ini akan mengulas bagaimana mengatasi rasa takut dan menjadi resenter hebat ala pembicara TED, “salah satunya” adalah saya mengambil referensi dari Chris Anderson serta Future Learn.


Siapa Chris Anderson

 

Saya akan mengenalkan kepada Anda secara singat tentang Chris Anderson.

 

Chris Anderson (1957) adalah seorang pengusaha Inggris-Amerika sekaligu Kurator dan Founder TED, sebuah organsasi nirlaba yang menyediakan forum dan konferensi tahunan di Vancouver British Columbia.

 

Anderson lahir dari orang tua berasal dari Inggris serta tinggal di Pakistan. Ia belajar ilmu fisika di Oxford University sebelum beralih pada pelajaran filsafat, ekonomi dan politik.  Anderseon memulai karir dilayanan jurnalisme, seychelles. Kmudian mendirikan majalah Personal Computer Games dan Zzap!64 pada 1984. Setahun kemudian mendirikan Future Publishing.

 

Pada tahun 1994, Anderson pindah ke As, mengembangkan Imagine Media, penerbit majalah Business 2.0 dan mengembangkan web pengguna game populer.  Berkat kesuksesannya, ia mendirikan Sapling Foundation. Pada tahun 2001, yayasan mengakuisisi TED Conference, yang pada saat ini menjadi forum pertemuan para tokoh terkemuka dalam bidang teknologi, hiburan, dan desain.

 

Anderson memperluas konferensi yang mencakup smeua topik, seperti sains, budaya, bisnis dan isu-isu global. Dia juga mendirikan program fellows dan TED Prize. Pada tahun 2009, Anderson memperkenalka inisiatif TEDx, organisasi ED yang memberikan lisensi gratis para penyelenggara lokal yang ingin membuat acara seperti TED. Tiga tahun kemudian TED-Ed diluncurkan –menawarkan video dan alat pendiidkan gratis untuk siswa dan guru.

 

Mengapa Rasa Takut Ada

 

Ada banyak alasan universal mengapa orang merasa takut ketika berbicara di depan umum.

 

1.      Anda merasa sadar diri sebagai pusat perhatian

 

Biasanya banyak orang canggung dan sadar di depan audien kemudian bertanya-tanya bagaimana kita dianggap oleh orang lain. Jika Anda mencoba untuk melihat pembicaraan sebagai percakapan antara orang-orang, bukan presentasi kepada audiens yang tidak dikenal, Anda mungkin dapat mengatasi kesadaran diri Anda.

 

2.      Mengalami Respon Fisiologis

 

Ketakutan yang biasa dialami merupakan hasil dari respon fisiologis terhadap ancaman yang dirasakan. Audien banyak dapat memicu gairah sistem saraf otonom, yang dapat menyebabkan tubuh Anda memiliki respon melawan. Situais ini menyebabkan pernafasan cepat, gemetar, dan detak jantung meningkat, yang semuanya membuat Anda lebih sulit untuk berbicara dengan percaya diri.

 

3.      Khawatir Terlihat Gugup

 

Persaan sadar diri, di sata yang sama seringkali kita menjadi lebih takut ketika kita menyadari bahwa kita menunjukkan gejala kecemasan. Akan sangat sulit untuk merasa percaya diri jika kita menunjukkan anda-tanda bahwa kita tidak percaya diri. Kita lupa bahwa penonton tidak akan memperhatikan atau mengingat banyak hal yang Anda khawatirkan. Gary Genard menyarankan agar Anda menyoroti audien dan memikirkan bagaimana Anda dapat mempengaruhi mereka.

 

4.      Membandingkan dengan Orang lain

 

Seringkali banyak orang membandingkan dirinya dengan pembicara hebat, apakah itu profesionnal atau salah satu diantara mereka. Kita harus paham, jika semua pembicara sama, pidato tidak akan menarik sama sekali. Tujuan Anda bukan menjadi pembiacar yang luar biasa, tetapi memberikan sesuatu kepada audiens.

 

5.      Pernah Mengalami Kegagalan

 

Kecemasan berbicara di depan umum seringkali merupakan perilaku yang dipelajari. Anda pernah mengalami masalah dengan berbicara di depan umum sebelumnya, serta mengalami kegagalan. Jika rasa takut akan kegagalan bisa menghambat kemampuan berbicara di depan audien, maka mengantisipasi kesuksesan dapat memiliki dampat yang sama positifnya. Semua terkait pola pikir.

 

6.      Tidak Memiliki Keterampilan

 

Anda merasa belum terbiasa berbicara di depan umum dan belum memiliki keterampilan yang sesuai. Yang perlu Anda lakukan adalah mempersiapan diri dengan baik dan mempelajari beberapa keterampilan.

 

Mengatasi Rasa Takut dan Meningkatkan Kepercayaan Diri

 

Helen Kempster dari Gladsmiths Unversity membahas bagaimana kepercayaan diri terdiri dari dua elemen: self-efficacy dan locus of control –evaluasi diri inti.

 

1.      Kembangkan Efikasi Diri

 

Sefl-Efficacy, adalah jantung keyakinan yang Anda miliki dalam kemampuan anda untuk berhasil dalam situasi yang berbeda. Tiga faktor mempengaruhi efikasi diri, yakni pengalaman langsung, pengalaman yang diamati, dan persuasi sosial.

 

Pengalaman langsung adalah tentang menjadi sukses atau tidak berhasil ketika Anda mencoba sesuatu yang baru. Pengalaman yang diamati adalah tentang menonton model berhasil/gagal, persuasi sosial mengacu pada pujian atau kritik orang lain.

 

Jika ingin lebih percaya diri, maka Anda harus terbuka untuk mencoba aktivitas baru dan mengambil tanggung jawab, menemukan model yang tepat, dan Anda harus meminta umpan balik dan kritik yang membangun dari orang lain.

 

2.      Tetapkan Lokus Kendali Anda

 

Locus control adalah tentang keyakinan Anda bahwa Anda mampu mempengaruhi situasi dalam hidup Anda, baik secara internal dan eksternal. Jika Anda memiliki locus control internal, maka Anda akan lebih percaya diri, karena Anda percaya bahwa pengambilan keputusan dan atribut pribadi Anda menentukan seberapa sukses Anda. Orang dengan locus control eksternal percaya bahwa faktor eksternal lebih berpengaruh, seperti keberuntungan atau keadaan.

 

Untuk menumbuhkan Locus Control internal, Anda harus fokus pada hal-hal dalam hidup yang bisa Anda kendalikan sepenuhnya, menciptakan tujuan yang berhubungan dengan hal-hal tersebut. Kemudian mencari dukungan dari berbagai tempat.

 

Mengubah Pola Pikir

 

Anda harus bisa mengubah pikiran menjadi lebih positif. Pendekata ini bis amembantu Anda mengatasi kecemasan saat berbicara di depan umum dengan menantang proses berpikir negatif.

 

Saat Anda berbicara di depan orang banyak, Anda merasa takut. Batin Anda bersuara dan mulai mengatakan ‘saya tidak bisa melakukannya’, ‘saya tidak cukup baik’. Daripada mendengarkan kritikan batin Anda sebagai kebenaran yang tidak perlu dipertanyakan lagi, Anda harus berhenti dan memikirkan pemikiran tersbeut.

 

Jika Anda mengakui bahwa itu hanya pikiran dan bukan fakta, Anda akan menjadi lebih sadar diri dan tidak terlalu cemas. Ganti pemikiran tersebt dengan pernyataan yang lebih menantang, seperti ‘ini sulit tetapi suatu saat nanti akan menjadi lebih budah’, ‘ini memang sulit, namun saya akan mencobanya”.

 

Membuat Presentasi yang Kuat

 

Chris Anderson

Keaslian

 

Berbicara di depan umum bukan tentang menggunakan kata-kata atau fakta uang menuru Anda ingin didengar oleh audiens, namun menyampaikan ide yang penting, dan melakukannya dengan keaslian. Menurut Saad Hamid pembicara Ted Islamabad, “titik awal nomor satu adalah keaslian.”.

 

Pembicara yang baik adalah tentang menemukan suaa asli anda, mengetahui keterbatasan Anda sendiri, dan melakukan apa yang terbaik untuk Anda.

 

Titik Tengah

 

Menurut Anderson, presentasi yang kuat dimulai dengan garis tengah. Garis tengah adalah tema penghubung yang menghubungkan semua ide Anda bersama-sama.

 

Garis tengah adalah tema penghubung yang menghubungkan semua ide Anda bersama-sama. Ini seperti tali yang mengikat semua pikiran Anda dan membangunnya. Setelah mengindentifikasi semua ide yang terkait dengan pembicaraan Anda, Anda harus menghubungkannya dengan garis tengah.

 

Anderson menyarankan memulai meringkas tema penghubung, atau garis besar, pembicaraan Anda daam 1-2 kalimat. Kemudian, melihat kembali semua elemen lain yang ingin Anda sertakan dalam pembicaraan Anda dan hubungkan dengan garis besar Anda.

 

Gunakan ini untuk membangun garis besar Anda; mulai dengan ide utama, dan tambahkan elemen lain sebagai sub-ide dengan penjelasan singkat tentang bagaimana masing-masing terhubung ke ide utama. Terakhir, pikirkan tentang bagaimana mengatr segala sesuatunya dalam urutan yang logis untuk mengarahkan audiens Anda melalui sebuah perjalanan. Proses ini mmerlukan beberapa kali percobaan. Kerangka kerja ini akan memambantu menyampaikan pesan yang koheren dan berdampak.

 

Brene Brown memberian saran tentang kekuatan kerentanan, garis besarnya adalah “kerentanan adalah sesuatu yang harus dihargai, bukan disembunyikan.”

 

Menentukan garis tengah akan membantu Anda membangun kepercayaan diri karena mengetahui bahwa ide-ide Anda ringkas dan efektif. Mengambil saran dari para ahli di bidangnya tentang cara menyusun pembicaraan yang menarik juga menegaskan bahwa Anda sedang menuju ke arah yang benar.

 

Lima Cara Membangun Struktur Pembicaraan Apapun

 

Chris Anderson

Anderson menawarkan lima cara menarik untuk menyusun pembicaraan apapun. Sebagian besar pembicaraan mencakup beberapa elemen ini.

 

1. Koneksi

 

Undang audiens dalam perjalaan bersama Anda. Mereka mungkin skpetis di awal, tetapi menambah unsur-unsur seperti kerentanan, humor, atau kontak mata yang bermakna, dapat memecahkan penghalang. Membangun koneski sangat bermanfaat untuk pembicaraan dengan topik yang rumit. Ralph Underhill, penulis Framing Nature Toolkit menyarankan untuk menghubungkan audiens Anda dengan kegembiraan misi –kegembiraan dan keindahan yang disumbangkan alam bagi kehidupan kita.

 

2. Narasi

 

Menceritakan kisah Anda bisa menjadi alat yang ampuh karena memebrikan kesempatan kepada audiens Anda untuk membayangkan sesuatu yang mungkin belum pernah mereka lihat atau temui sebelumnya. Cara ini juga yang sering digunakan oleh para pendidik –mayoritas para siswa sangat senang jika guru nya memberikan sebuah kisah, apalagi kisah tersbeut di bawakan semenark mungkin.

 

3. Penjelasan

 

Chris Anderson mengatakan, salah satu metode untuk menjelaskan sesuatu “konstruksi ide dalam pikiran orang lain” adalah dengan metafora. Metafora adalah cara yang ampuh untuk mengkomunikasikan ide-ide.

 

4. Persuasi

 

Persuasi adalah kebalikan dari penjelasan. Jika penjelasan adalah alat untuk membangun ide, maka persuasi adalah alat yang menantang ide yang sudah ada sebelumnya yang mungkin sudah dipegang oleh audiens Anda.

 

Kendalikan Pesan Anda Mulai dari Awal hingga Akhir

Mengetahui bagaimana Anda akan memulai dan mengakhiri dapat membantu Anda tetap terbimbing.

 

Menurut Anderson,

 

“Bagaimanapun Anda menyampaikan siswa embicaraan Anda, saya sangat mendorong Anda untuk membuat naskah dan menghafal menit pembukaan dan baris penutup. Ini membantu dnegan saraf, dengan percaya diri, dan dengan dampak..”

 

Bahkan jika Anda tidak berencana untuk membuat naskah seluruh pembicaraan Anda, Anda harus menulis, berlatih, dan menghafal mulai dari awal hingga akhir.

 

Tips untuk Memulai yang Kuat

 

Berikut ada empat Tips memulai pembicaraan Anda dengan kuat.

 

1. Drama

 

Jika pembicaraan Anda adalah film atau drama, bagaimana pembukaanya? Apa bagian yang paling menarik atau dramatis dari ide Anda?

 

2.  Ignite Curiosity

 

Pertanyaan mengejutkan apa yang bisa Anda tanyakan tentang topik anda? Bagaimana Anda bisa membingkai topik Anda dengan mengejutkan?

 

3. Perlihatkan slide, video, atau obyek menarik

 

Apakah ada gambar atau video yang luar biasa, berdampak atau menarik untuk mengilustrasikan ide Anda? “gambar yang akan Anda lihat dapat mengubah hidup saya...”

 

4. Goda, tapi jangan asal-asalan

 

Bahasa seperti apa yang akan merayu penonton agar mau ikut dalam perjalanan?bagaimana Anda bisa memberi isyarat ke mana arah pembicaraan Anda tanpa memberikan semuanya?

 

Cobalah Tips dari TED di atas untuk melihat apakah ada yang cocok untuk Anda.

 

Akhir yang Menakjubkan

 

Sama dengan permulaan, pikirkan bagaimana salah satu ide berikut yang dapat membantu mengakhiri pembicaraan Anda dengan kekuatan.

 

1. Akhir Gambaran Besar

 

Setelah menjelaskan ide Anda, bagaimana Anda bisa menarik kembali dan menunjukkan keada audiens konteks yang lebih luas atau serangkaian kemungkinan? Atau, bagaimana Anda bisa mengubah apa yang telah Anda diskusikan menjaid visi yang menginspirasi atau penuh harapan tentang apa yang mungkin terjadi?

 

2. Akhir Aktif

 

Undang Audien anda untuk bertindak berdasarkan ide kuat Anda dan beri mereka cara khusus untuk melakukannya, Membuat komitmen pribadi Anda sendiri untuk mengambil tindakan yang berarti di depan audiens Anda juga dapat mendorong mereka untuk bertindak berdasarkan ide Anda.

 

3. Akhir yang Memuaskan

 

Gunakan simetri naratif untuk mengulang kembali sesuatu yang Anda diskusikan di awal untuk memberikan kesimpulan yang menyenangkan pada pembicaraan Anda. Atau, membingkai ulang atau meringkas kasus yang telahh Anda buat dengan rapi.

 

Salah satu cara mempertimbangkan setiap opsi adalah dengan berpikir, ‘bagaimana saya ingin membuat audiens saya merasa di akhir?’ ini dapat membantu Anda tetap otentik pada garis tengah Anda.

 

Menjadi Pembicara Publik yang Lebih Baik

 

Chris ANderson 3

Untuk menjadi pembicara publik yang lebih baik, Anda hars bisa mengganti rasa takut dengan kegembiraan –membutuhkan latihan, disiplin dan daya tahan. Andajuga harus bisa berbicara otentik dan alami.

 

Strategi

 

Beberapa startegi yang bisa Anda ambil:

 

  • Lihat diri Anda serta latihan berbicara di depan cermin.
  • Menuliskan dalam sebuah paragraf apa yang akan Anda bicarakan.
  • Menata persiapan lebih baik.
  • Teliti topik Anda secara mendetail.
  • Ketahui pesan Anda.
  • Pahami audiens Anda.
  • Buat Struktur atau Alur.
  • Berlatih sampai Anda merasa percaya diri.
  • Dapatkan umpan balik yang membangun.

 

Selama Pidato

 

Pidato akan segera dimulai. Apa yang dapat Anda lakukan sepanjang pidato Anda untuk memastikan mendapat sambutan yang baik?. Berikut beberapa saran terbaik.

 

  • Mulai dan selesai tepat waktu
  • Tetap menghibur
  • Berinteraksi dengan audien
  • Jadilah diri sendiri
  • Pelajari teknik pernafasan

 

Tidak ada rumus rahasia

 

Kepala TED, Chris Anderson, membuat point yang sangat bagus tentang berbicara di depan umum. Tidak ada formula rahasia yang harus Anda ikuti untuk berhasil, dan ada banyak cara untuk menyampaikan presentasi yang hebat. Karena itu mengapa ia menyarankan betapa pentingnya menjadi autentik.

 

Membangun Budaya Praktik

 

Mempraktikkan pembicaraan Anda adalah salah satu cara pasti untuk membangun kepercayaan diri dan mengesampingkan rasa takut Anda. Membangun budaya latihan dari awal membantu Anda memperbaiki keteramplan, merasa nyaman dengan topik Anda, dan menggoyakkan saraf dari waktu ke waktu.

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done